Hindari Kejenuhan, Tim Sepak Bola CP Lintasi Kawasan Pedesaan

BOYOLALI,suaramerdekasolo.com – Tim pelatnas sepak bola celebral palsy (CP) National Paralympic Committee Indonesia (NCPI) menjalani lari lintas alam atau cross country di kawasan pedesaan Boyolali, Sabtu (24/8). Para atlet disabilitas yang diproyeksikan menghadapi pertandingan sepak bola ‘’7 a side football’’ pada ASEAN Para Games (APG) Filipina 2019 tersebut, melakukan jogging sepanjang lebih-kurang lima kilometer.

Melakukan start dari Dusun Grenjeng, Kenteng, Kecamatan Nogosari, mereka kemudian berlari secara berombongan, melintasi jalan-jalan pedesaan di kawasan itu. Selanjutnya rombongan menyeberang jalan raya Mangu-Sambi, melewati wilayah Desa Sobokerto, memutari sebagian sisi timur Waduk Cengklik, serta finish di tempat wisata waduk yang berada di daerah Kecamatan Ngemplak, Boyolali tersebut.

‘’Meski rute tidak terlalu jauh, tetapi jalur naik-turun cukup bagus untuk penguatan fisik anak-anak,’’ kata pelatih tim pelatnas sepak bola CP, Anshar Ahmad, Minggu (25/8).

Cross country merupakan bagian program pelatnas yang menjalani training camp (TC) di Solo, sejak awal Mei lalu. Tiga belas atlet dalam tim tersebut secara rutin digembleng dalam latihan fisik dan teknik di lapangan Baturan, Colomadu, setiap hari. Mereka juga melakukan latihan beban dan kebugaran di tempat fitnes.

Guna menghindari kejenuhan, pada rentang waktu tertentu Adi Joko Saputra dkk menjalani latihan lari lintas alam. ‘’Rute melintasi kawasan pedesaan, kami pilih karena tidak melalui jalan yang ramai. Udaranya juga segar, lewat sawah dan pepohonan besar, sehingga bisa sekaligus untuk refreshing anak-anak, sambil mereka tetap melakukan latihan,’’ tambah personel pendukung tim, Pomo Warih Adi.

Sejumlah pemain mengaku mendapatkan suasana berbeda dalam latihan tersebut. ‘’Jadi lebih segar dan tidak terasa lelah, jogging melewati perkampungan dan persawahan hijau, lalu berakhir di tepi waduk,’’ kata Amin Rosyid, kiper tim tersebut.

Anshar akan kembali menyusun rencana cross country bagi awak pasukannya itu, meski dia belum menentukan lagi jadwalnya. Selama ini, tim pelatnas sepak bola CP telah menjalani sejumlah pertandingan uji coba dengan beberapa sekolah sepak bola (SSB) usia U15, serta berlaga tandang lawan tim sepak bola CP Kalsel. Mereka ditargetkan memburu medali emas pada APG Filipina mendatang.(Setyo Wiyono)

Sumber berita : Suara Merdeka