20 September 2018

Kobaran Semangat dari Sang Presiden

Thumbnail [100%x225]

Kamis, 23 November 2017 menjadi lembaran sejarah baru bagi National Paralympic Committee (NPC) Jawa Tengah. Sekitar pukul 19.30, jajaran otorita olahraga penyandang disabilitas tersebut secara resmi mengawali rangkaian pelaksanaan pra-Pekan Paralimpik Provinsi (Pra-Peparprov) di lingkup provinsi itu. Sebelumnya, tak pernah ada ajang kualifikasi bagi para atlet sebelum bersaing pada Peparprov yang rencananya diselenggarakan pada tahun berikutnya.

Maka ratusan orang dari berbagai daerah di Jateng pun berkumpul untuk menjalani prosesi resmi perdana, yakni seremoni pembukaan. Sekitar 415 atlet dan ofisial dari 30 kota/kabupaten berkumpul pada acara tersebut. Sebagian besar di antara mereka merupakan atlet-atlet baru yang sama sekali belum pernah mengenyam persaingan dalam kompetisi resmi. Lainnya sudah pernah berkecimpung dalam pertarungan, kendati masih pemula. Hanya beberapa yang punya jam terbang pada cabang telah digelutinya. Pun para pengurus dan ofisial, belum semuanya pernah mengawal atlet dalam event olahraga resmi.

Jadi tak berlebihan jika Presiden NPC Indonesia, Senny Marbun mematik motivasi bagi para atlet dan ofisial pada acara tersebut. Kobaran semangat dari Sang Presiden pun menggema, menggugah para peserta agar terus gigih berlatih demi mencapai prestasi tinggi.

‘’Kalian lah yang akan menggantikan kakak-kakak yang telah senior di NPC. Maka kalian harus bekerja keras, berlatih keras, demi menempa diri untuk menjadi atlet andal,’’ tandasnya.

Pria yang sukses menakhodai otorita olahraga difabel nasional sehingga membuahkan hasil dua kali juara umum pada ASEAN Paralympic Games (APG) tersebut juga menyebut terbukanya berbagai peluang. Melalui pencapaian tinggi di olahraga, maka nasib seseorang bisa berubah. Lebih-lebih pemerintah sekarang telah memberikan kesetaraan penghargaan bagi atlet umum dan atlet difabel yang berprestasi.

‘’Kesempatan terbuka lebar untuk merubah nasib. Bonus yang kalian terima nanti sama dengan atlet umum peraih medali di tataran Asia Tenggara, Asia, juga dunia. Kalian juga berpeluang menjadi pegawai negeri, jika punya prestasi gemilang. Maka jangan buang kesempatan ini dengan berlatih keras demi memetik prestasi,’’ tambah Senny.

Penyelenggaraan kompetisi tiga cabang olahraga di lingkup NPC tersebut tak lepas dari kerja sama dengan Dinas Pendidikan, Pemuda, Olahraga dan Pariwisata (Dinporapar) Jateng. Kabid Keolahragaan pada Dinporapar Jateng Efendi Hari MC memberikan apresiasi tinggi terhadap capaian NPC selama ini.

‘’Kita semua sangat bangga atas capaian NPC Indonesia di pentas internasional. Saat saya buka instagram, Indonesia menjadi juara umum di Malaysia. Yang lebih membanggakan, 42 dari 126 medali emas Tim Merah-Putih, diraih kontingen Jateng,’’ ujar Efendi.

Karena itu pihaknya yakin, ke depan tim NPC Jateng dapat lebih banyak memberi kontribusi bagi pasukan Indonesia. Dua agenda pesta olahraga yang bakal di hadapi pada dua tahun mendatang adalah Asian Para Games Jakarta-Palembang 2019, serta ASEAN Para Games Filipina 2019.(*)


Berita Populer


Thumbnail [100%x225]
Pembekalan Pelatih NPCI Jateng: Bahas Isu-Isu Krusial dalam Olahraga Disabilitas
6 February 2025
Thumbnail [100%x225]
NPCI Jawa Tengah Gelar Pembekalan Pelatih Program Pembinaan Jangka Panjang
6 February 2025
Thumbnail [100%x225]
Fokus Pembinaan Atlet, NPCI Jateng Siapkan Mes Baru
9 January 2025
Thumbnail [100%x225]
Penerimaan Pelatih PJP 2025
9 January 2025
Thumbnail [100%x225]
NPCI Jateng Realisasikan Program Pembinaan Atlet Usia Dini dengan PJPAP
9 January 2025

Sosial Media