Fajar Pambudi Tambah Emas, Judo Tuna Netra Jateng Tutup Peparnas XVII Solo dengan 4 Emas dan 4 Perunggu

SOLO, npcjateng.com - Tim Judo Tuna Netra Jawa Tengah resmi menutup penampilannya di ajang Peparnas XVII Solo dengan mengumpulkan total 4 medali emas dan 4 medali perunggu. Penambahan medali emas terakhir diraih oleh Fajar Pambudi di kelas +90kg J1 pada hari Jumat, 11 Oktober 2024, dalam pertandingan yang digelar di Swiss-Belinn Saripetojo Solo.

Sebelum kemenangan Fajar, tim Blind Judo Jateng telah mencatatkan tiga medali emas sebelumnya. Novia Larassati menyumbang emas di kelas -48kg J1, Siyamsih meraih emas di nomor -57kg J2, dan Joel Athalea Chiquitavallen Pranata menyumbangkan emas di nomor -70kg J2.

Selain prestasi medali emas, tim Blind Judo Jateng juga menyabet empat medali perunggu yang diperoleh dari Gus Irvan Ma’dum Ibrahim di nomor -73kg J2, Bayu Istikhori di nomor -60kg J1, Aldia Fantika Rahmasari di nomor -48kg J2, dan Yoseph Fernando Purnomo di nomor -60kg J2.

Dengan tambahan emas dari Fajar Pambudi, total perolehan tim Judo Tuna Netra Jateng menjadi 4 emas dan 4 perunggu.

Pelatih Blind Judo NPCI Jateng, Selamet Sucipto, mengungkapkan kebanggaannya atas pencapaian tim.

"Saya sangat bangga dengan perjuangan para atlet. Mereka sudah bekerja keras dan hasil ini adalah buah dari usaha mereka. Kami menutup kompetisi dengan kepala tegak, dan prestasi ini tentunya menjadi motivasi besar untuk ke depannya," ujar Selamet.

Keberhasilan tim Judo Tuna Netra Jateng di Peparnas XVII ini menjadi bukti komitmen dan semangat pantang menyerah para atlet, yang terus berjuang mengharumkan nama Jawa Tengah di kancah nasional. (NPCI Jateng)